Pengertian sastra lisan dan jenis-jenisnya

 Sastra lisan adalah bentuk sastra yang diterima dan diterjemahkan melalui tradisi lisan, seperti cerita rakyat, legenda, mitos, dan lain-lain. Sastra lisan diterima dan diteruskan dari satu generasi ke generasi melalui lisan dan tidak memiliki catatan tertulis.

Berikut adalah beberapa jenis sastra lisan:

  1. Cerita Rakyat: Cerita rakyat adalah cerita tradisional yang diterima dan diterjemahkan melalui tradisi lisan, biasanya mengandung nilai-nilai moral dan tradisi suatu budaya.

  2. Legenda: Legenda adalah cerita yang berdasarkan fakta atau kepercayaan suatu masyarakat, yang memberikan penjelasan mengenai asal-usul suatu tempat, objek, atau kejadian.

  3. Mitos: Mitos adalah cerita suci yang berisi keyakinan dan ajaran tentang dunia, alam semesta, dan keberadaan manusia.

  4. Folklore: Folklore adalah tradisi, cerita rakyat, lagu, dan tari dari suatu budaya yang diterima dan diteruskan melalui tradisi lisan.

  5. Dongeng: Dongeng adalah cerita fiksi yang diterima dan diterjemahkan melalui tradisi lisan, biasanya mengandung unsur fantasi dan imajinasi.

Sastra lisan memainkan peran penting dalam mempertahankan budaya dan tradisi suatu masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk menjaga dan melestarikan sastra lisan agar tetap bisa diterima dan diteruskan ke generasi berikutnya.

Belum ada Komentar untuk "Pengertian sastra lisan dan jenis-jenisnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel